Langkah-langkah Konfigurasi PC Router
Router merupakan perangkat yang digunakan untuk menghubungkan 2 (dua) segmen IP yang berbeda.
Routing merupakan proses yang dilakukan oleh Router untuk menghubungkan 2 (dua) segmen IP yang berbeda
Kemudian sesuaikanlah script berikut:
Kemudian ketik script berikut:
Kemudian simpanlah file tersebut, dan jalakan perintah berikut:
Kemudian tambahkanlah lokasi file Konfigurasi routing sebelum script “exit 0”, seperti berikut:
Setelah itu simpanlah file tersebut dan kemudian jalankan perintah “ping” untuk memastikan apakah PC Server sudah terkoneksi dengan Internet atau tidak, sebagai berikut:
source: www.tkjclub.net
semoga bermamfaat,, jangan lupa tinggalkan komentar anda :)
Routing merupakan proses yang dilakukan oleh Router untuk menghubungkan 2 (dua) segmen IP yang berbeda
Langkah-langkah
Konfigurasi PC Router
Konfigurasi
IP Address
Editlah file “/etc/network/interface” untuk
mengkonfigurasi IP Address, dengan perintah berikut:
root@server01:~#
nano /etc/network/interfaces --->> Lalu Tekan
Enter
|
Kemudian sesuaikanlah script berikut:
# This file describes the network interfaces available
on your system
# and how to activate them. For more information, see
interfaces(5).
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
auto eth0
iface eth0 inet static
address
192.168.1.111
netmask
255.255.255.0
gateway
192.168.1.1
auto eth1
iface eth1 inet static
address
10.12.168.1
netmask
255.255.255.0
|
ñ Setelah
mengedit file “/etc/network/interfaces”, lalu simpan filenya dan
jalankan perintah berikut untuk restart service dari Networking :
root@server01:~# /etc/init.d/networking restart ---> lalu Tekan Enter
|
Running /etc/init.d/networking restart is deprecated because it may
not enable again some interfaces ... (warning).
Reconfiguring network interfaces...done.
|
root@server01:~# history -c ---> lalu Tekan Enter
|
Setelah
merestart service dari Networking, kemudian lakukan pengujian untuk mengetahui
apakah konfigurasi IP Address sudah benar atau tidak, seperti berikut:
root@server01:~# ip a l ---> lalu Tekan Enter
|
1: lo: <LOOPBACK,UP,LOWER_UP> mtu 16436 qdisc noqueue state
UNKNOWN
link/loopback
00:00:00:00:00:00 brd 00:00:00:00:00:00
inet 127.0.0.1/8 scope
host lo
inet6 ::1/128 scope host
valid_lft forever
preferred_lft forever
2: eth0: <BROADCAST,MULTICAST,UP,LOWER_UP> mtu 1500 qdisc
pfifo_fast state UNKNOWN qlen 1000
link/ether
00:1b:11:47:db:20 brd ff:ff:ff:ff:ff:ff
inet 192.168.1.111/24
brd 192.168.1.255 scope global eth0
inet6
fe80::21b:11ff:fe47:db20/64 scope link
valid_lft forever
preferred_lft forever
3: eth1: <NO-CARRIER,BROADCAST,MULTICAST,UP> mtu 1500 qdisc
pfifo_fast state DOWN qlen 1000
link/ether
00:14:2a:e8:f2:14 brd ff:ff:ff:ff:ff:ff
inet 10.12.168.1/29
brd 10.12.168.7 scope global eth1
|
root@server01:~# history -c ---> lalu Tekan Enter
|
Kemudian
editlah file “/etc/resolv.conf”, untuk memasukkan alamat DNS ISP, dengan
perintah berikut:
root@server01:~# nano /etc/resolv.conf ---> lalu Tekan
Enter
|
Kemudian
tambahkan script seperti berikut:
nameserver 192.168.1.111
nameserver 125.160.2.162
nameserver 202.134.0.155
|
Setelah
itu simpan filenya dan restart PC Server Anda.
<--------------------------------------------------------------------------------------------------->
Konfigurasi Routing
Untuk
konfigurasi Routing pada System Operasi Linux Debian, ada beberapa hal yang
perlu Anda ketahui yakni, perinsip kerja Routing yaitu forwarding antara Segmen
IP satu dengan yang lainnya., kemduian sebuah routing dapat bekerja dengan
baik, tentu ditunjang dengan Firewall yang memang bekerja untuk Routing
tersebut.
Untuk
melakukan konfigurasi Routing, ikutilah langkah-langkah berikut:
ñ Buatlah
file konfigurasi Routing pada direktori “/etc/network” dengan perintah
berikut:
root@server01:~# nano /etc/network/routing ---> lalu Tekan Enter
|
Kemudian ketik script berikut:
#!/bin/bash
#
###############################################
## Mengaktifkan fungsi Forwarding IP Address ##
###############################################
echo “1” > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
###############################################
## mengapus semua aturan Firewall “iptables” ##
###############################################
iptables -F
iptables -X
iptables -t nat -F
#################################
## Memblok semua jenis koneksi ##
#################################
iptables -P INPUT
DROP
#####################################
## Mengaktifkan Interfaces ##
#####################################
iptables -A INPUT
-i lo -j ACCEPT
iptables -A INPUT
-i eth0 -j ACCEPT
iptables -A INPUT
-i eth1 -j ACCEPT
####################################
## Mengaktifkan Firewall Routing ##
####################################
iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.12.168.1/24 -o eth0 -j SNAT --to 192.168.1.111
###############################################################
## Menampilkan Pesan konfigurasi “iptables” dan “IP
Address” ##
###############################################################
iptables-save
cat
/etc/resolv.conf
|
Kemudian simpanlah file tersebut, dan jalakan perintah berikut:
root@server01:~# chmod 755 /etc/network/routing ---> lalu
Tekan Enter
|
ñ Setelah
itu editlah file “/etc/rc.local” untuk mendaftarkan lokasi file
konfigurasi Routing, dengan langkah-langkah berikut:
root@server01:~# nano
/etc/rc.local ---> lalu Tekan Enter
|
Kemudian tambahkanlah lokasi file Konfigurasi routing sebelum script “exit 0”, seperti berikut:
#!/bin/sh –e
#
# rc.local
#
# This script is executed at the end of
each multiuser runlevel.
# Make sure that the script will
"exit 0" on success or any other
# value on error.
#
# In order to enable or disable this
script just change the execution
# bits.
#
# By default this script does nothing.
#####################################
## Lokasi File konfigurasi Routing ##
#####################################
/etc/network/routing
exit 0
|
Setelah itu simpanlah file tersebut dan kemudian jalankan perintah “ping” untuk memastikan apakah PC Server sudah terkoneksi dengan Internet atau tidak, sebagai berikut:
root@server01:~# ping 202.134.0.155 -c 5 --->
lalu Tekan Enter
|
PING 202.134.0.155 (202.134.0.155) 56(84) bytes of
data.
64 bytes from 202.134.0.155: icmp_req=1 ttl=55 time=430
ms
64 bytes from 202.134.0.155: icmp_req=2 ttl=55
time=92.0 ms
64 bytes from 202.134.0.155: icmp_req=3 ttl=55
time=86.2 ms
64 bytes from 202.134.0.155: icmp_req=4 ttl=55
time=85.7 ms
64 bytes from 202.134.0.155: icmp_req=5 ttl=55
time=93.8 ms
--- 202.134.0.155 ping statistics ---
5 packets transmitted, 5 received, 0% packet loss, time
4004ms
rtt min/avg/max/mdev = 85.794/157.608/430.094/136.279
ms
|
root@server01:~# history -c ---> lalu Tekan Enter
|
ñ Selanjutnya,
lakukan pengujian pada PC Client/Laptop Client untuk memastikan apakan
konfigurasi Routing sudah benar atau tidak.
source: www.tkjclub.net
semoga bermamfaat,, jangan lupa tinggalkan komentar anda :)
0 comments:
Post a Comment
Berkomentarlah Menggunakan Bahasa Yang baik dan Benar,,
Berkomentarlah untuk Membangun.